Rabu, 03 Desember 2008

TERUNTUK HUJAN

salam untukmu hujan yang sedari malam
basah menyirami bebatuan
pohon dan kering tanah merah
basuh mengobati purnama renung
hingga pudar warna amarah
lebat dalam sunyi tanpa jeda dan
kenangan yang menggerimis reda

5 komentar:

Anonim mengatakan...

cinta ibarat lautan luas dan dalmanya tak bisa di jangkau oleh mata lahir tp mengandung hasrat untuk lebih mendalamai.

Anonim mengatakan...

cinta ibarat lautan luas dan dalmanya tak bisa di jangkau oleh mata lahir tp mengandung hasrat untuk lebih mendalamai.

Indah Hairani mengatakan...

cinta..
saat dia menyusuri hati
kalam tidak terungkap..
sdr bro..saya sangat senang dengan TERUNTUK HUJAN..

Anonim mengatakan...

salam...
semakin sip dan top ja broo
semagant [okoknya ..
tetep dan terus berkarya ...

arzetha mengatakan...

hujan dan malam, menjadikan suasana semakin sahdu. menjadikan rindu meregang untuk sebuah pertemuan...